Salah satu tantangan dalam menjadi seorang ibu adalah dengan harus mengatasi kerewelan si kecil di waktu-waktu yang terkadang tak bisa Bunda bayangkan seperti di saat waktu tidur sekalipun.
Ditambah lagi, Bunda akan mengalami hal ini di kurun waktu yang tidaklah sebentar, yaitu selama kurang lebih 3-6 bulan sampai si kecil mulai lebih tenang. Tak pelik, banyak ibu yang akan merasa lelah dan letih di kesehariannya dikarenakan oleh tangisan si kecil yang nyaring.
Bunda akan perlu siaga saat si kecil mulai menangis, karena memang tangisan tersebut adalah satu-satunya cara baginya untuk berkomunikasi dengan Bunda. Saat bayi menangis, biasanya ia ingin mengatakan bahwa ia sedang lapar, merasa kepanasan atau kedinginan, bosan, sehabis mengompol atau buang air, merasa sakit atau hanya sekedar ingin digendong. Jika Bunda diamkan bayi menangis dan berpikir ‘nanti juga capek sendiri’, jangan salah, justru si kecil akan semakin meraung-raung.
Oleh sebab itu, di saat si kecil sedang rewel, Bunda bisa terapkan hal-hal berikut yang efektif untuk menenangkan si kecil:
Tepuk punggung si kecil secara perlahan
Bayi akan merasakan tenang di saat mengalami kontak langsung dengan ibunya. Tepuk punggung si kecil secara perlahan dengan tempo yang stabil. Hal ini dapat membuat bayi teringat akan detak jantung Bunda sewaktu di dalam rahim dan akan merasa tenang kembali. Jangan tepuk terlalu keras karena justru akan membuat si kecil merasa terganggu dan akan menangis lebih keras dari sebelumnya.
Bedong
Bedong merupakan salah satu cara paling efektif untuk menenangkan bayi yang sedang rewel, dan nyatanya metode ini dipakai juga di seluruh dunia lho, Bun! Dengan di bedong, si kecil akan merasa lebih hangat, aman dan tenang seakan sedang berada di dalam perut Bunda. Namun, pastikan Bunda tidak membedong bayi Bunda terlalu ketat dan jangan gunakan kain kasar yang terlalu tebal. Tanyakan kepada suster atau dokter cara membedong yang benar agar Bunda bisa membedong si kecil sendiri di rumah.
Ayun dan nyanyikan nina bobo
Bayi akan teringat akan masa ia di dalam rahim Bunda sewaktu Bunda nyanyikan nina bobo sambil diayunkan. Bahkan, Bunda bisa melihat si kecil tersenyum dan tertawa saat Bunda mulai nyanyikan lagu yang bisa menenangkan perasaan si kecil.
Berikan empeng
Empeng atau dot dapat Bunda berikan kepada si kecil saat Bunda telah selesai menenangkan si kecil untuk kembali tidur. Saat Bunda telah kembalikan si kecil ke ranjang, berikan empeng agar tidurnya semakin nyenyak. Namun pastikan Bunda tidak terlalu sering memberikan empeng dan jangan selalu berikan empeng disaat si kecil menangis, karena penggunaan empeng berlebihan tidaklah sehat bagi perkembangan gigi dan mulut si kecil.
Bukanlah hal yang aneh bagi si kecil untuk sering menangis disaat baru dilahirkan. Faktanya, seorang bayi yang baru lahir akan butuh beradaptasi akan tempat tinggalnya karena telah berada di perut seorang ibu selama sembilan bulan. Maka itu, Bunda bisa menerapkan beberapa hal di atas untuk menenangkan si kecil agar tidak sering rewel. Selamat mencoba, Bunda!