Brokoli, Satu Sayur Kaya Manfaat

Menjaga pola makan

Selama masa kehamilan penting bagi seorang ibu untuk menjaga asupan makanannya. Karena apa yang ibu makan, merupakan makanan buat si calon buah hati juga. Penting rasanya untuk memerhatikan setiap makanan yang akan dikonsumsi. Mulai dari memilih makanan, mengolahnya, hingga mengonsumsinya. Dianjurkan untuk banyak mengonsumsi sayuran segar guna memenuhi kebutuhan gizi selama mengandung.

Seperti yang kita ketahui di dalam sayuran segar memang terdapat banyak sekali kandungan gizi yang penting untuk ibu hamil. Salah satu jenis sayuran yang harus banyak dikonsumsi oleh para ibu hamil adalah sayur brokoli. Mengapa brokoli? Karena di dalam sayuran hijau yang satu ini banyak sekali manfaatnya untuk ibu hamil. Menurut USDA National Nutrient Database6, satu cangkir brokoli dapat memberikan lebih dari 100% dari kebutuhan harian seseorang untuk vitamin C dan vitamin K, dan juga merupakan sumber yang baik dari vitamin A, asam folat dan kalsium.

Kemudian zat besi merupakan salah satu mineral yang terdapat di dalam brokoli. Zat besi yang dapat membantu proses produksi sel darah ini dibutuhkan oleh ibu hamil untuk mencegah terjadinya anemia. Sebab selama mengandung produksi darah sang ibu banyak digunakan untuk menyangga pertumbuhan janin yang sedang dikandungnya.

Ibu hamil juga rentan terkena osteoporosis, hal ini disebabkan pada proses pembentukan tulang dan gigi janin menyerap kalsium yang bersumber dari kalsium yang dikonsumsi oleh sang ibu. Maka selama masa kehamilan sangat penting untuk memperbanyak asupan kalsium. Sayur brokoli bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mendapatkan kalsium tersebut.

Selain itu untuk ibu hamil yang banyak menjalankan aktivitas diluar ruangan sangat disarankan untuk memperbanyak konsumsi sayur brokoli. Paparan sinar UV dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan pada kulit saat masa kehamilan. Para peneliti menyatakan brokoli yang kaya glucoraphanin dan sulforaphane yang meminimalkan peradangan kulit dan kerusakan kulit tersebut.
Karena kandungan sulforaphane pada brokoli, maka brokoli merupakan antioksidant atau antikanker.

Sehingga banyak mengkonsumsi brokoli saat hamil bisa melindungi baik ibu maupun bayi dalam kandungan terhadap penyakit kanker yang mematikan. Dan yang penting untuk diperhatikan adalah pada saat pengolahan brokoli, jangan sampai terlalu matang. Karena bisa menghilangkan zat-zat bergizi yang terdapat di dalam brokoli. Namun, tidak semua orang cocok mengonsumsi brokoli, tidak sedikit orang yang mengalami ruam kulit akibat mengonsumsi sayur ini.

Begitu banyaknya manfaat yang disediakan oleh sayur brokoli ini dapat menjadi pilihan utama bagi para ibu hamil untuk konsumsi kesehariannya. Namun, kembali lagi diingatkan bahwa alangkah baiknya apabila ibu hamil melakukan konsultasi dengan dokter kandungan kepercayaan guna memperoleh hasil yang maksimal.

Recent Posts

Perbincangan mengenai saran pengobatan GERD tanpa obat

Tips untuk Mengatasi GERD Tanpa Obat-obatan

Pada artikel-artikel sebelumnya, kita sudah banyak membahas tentang gastroesophageal reflux disease (GERD). Gangguan pencernaan ini menyebabkan gejala yang tidak nyaman seperti mual hingga sensasi panas di kerongkongan. Kali ini, dr.…
Read more >
Tips Menghidari Serangan GERD

Tips Mencegah Serangan GERD Kambuh

Pada artikel sebelumnya, kita sudah banyak membahas tentang pengalaman pasien GERD, penyebab hingga gejalanya. Kali ini, kita akan membahas tentang apa saja tips untuk mencegah serangan GERD kambuh berdasarkan pengalaman…
Read more >
Bagaimana Cara Melakukan Diagnosis Penyakit GERD?

Bagaimana Cara Melakukan Diagnosis Penyakit GERD?

Dari artikel-artikel sebelumnya, kita sudah membahas banyak mengenai GERD, mulai dari gejala awal, penyebab, hingga pengalaman dari pasien yang sudah lama mengalami GERD. Pertanyaan selanjutnya adalah, apa yang harus dilakukan…
Read more >