Periode masa kehamilan dibagi dalam tiga tahap, yakni trimester pertama, trimester kedua, dan trimester ketiga. Asupan nutrisi untuk perkembangan janin perlu dijaga sejak trimester pertama kehamilan.
Masa trimester pertama berlangsung selama 13 minggu pertama kehamilan, trimester kedua berlangsung dari minggu ke 14 sampai dengan minggu ke 28 kehamilan, dan pada trimester tiga berlangsung dari minggu ke 29 sampai dengan minggu ke 40 kehamilan.
Walau secara teori disebutkan bahwa masa kehamilan berlangsung dalam kurun waktu 40 minggu, namun pada kenyataannya ibu dikatakan mengandung sang janin dalam kurun waktu kurang lebih 38 minggu.
Tahap-tahap Perkembangan Janin di Trimester Pertama Kehamilan
Selama 13 minggu pertama kehamilan banyak sekali perubahan yang akan dialami oleh ibu. Berikut penjelasan mengenai tahapan perkembangan janin dari minggu pertama hingga minggu ke 13 ( trimester pertama ).
• Kehamilan Minggu ke – 1
Pada minggu pertama ini, sebenarnya belum terjadi kehamilan. Karena pada minggu ini sebenarnya masih bagian dari periode terakhir menstruasi ibu. Kehamilan pertama terhitung sejak hari pertama menstruasi terakhir (HPHT).
Pada minggu pertama ini, tubuh mulai mempersiapkan kehamilan. Dinding rahim akan menebal untuk persiapan bila terjadi pembuahan pada telur oleh sperma.
Untuk persiapan bila ada kehamilan, sebaiknya calon ibu mengkonsumsi asam folat, vitamin, memperbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan. Kadungan ini bisa didapatkan di suplementasi dan susu kehamilan.
• Kehamilan Minggu ke – 2
Pada minggu ke 2 terjadi ovulasi dalam tubuh ibu. Namun sesungguhnya ibu belum hamil pada minggu ini.
Ovulasi adalah pelepasan sel telur yang telah matang dari dalam rahim menuju ke saluran tuba falopi untuk dibuahi.
Jika pada masa ovulasi ini sel telur dibuahi oleh sperma maka ibu akan memasuki masa kehamilan.
• Kehamilan Minggu ke – 3
Telur yang telah dibuahi akan membentuk zigot. Zigot akan terus membelah dari sel tunggal membelah menjadi dua, kemudian membelah lagi menjadi empat, membelah menjadi delapan, dan seterusnya.
Kemudian kelompok sel yang telah memebelah ini disebut dengan morula, yang akan berkembang menjadi Blastocyst. Blastocyst akan menuju rahim dan menempel pada dinding rahim ( disebut dengan proses implantasi ).
Pada saat ini mulai timbul gejala awal kehamilan yang mirip gejala sebelum haid seperti kembung, kram, nyeri pada payudara dan perubahan mood.
Dan pada beberapa wanita bisa timbul spotting ( flek ) yang disebabkan proses implantasi embrio ke dinding rahim.
• Kehamilan Minggu ke – 4
Pada minggu ke empat ini, bayi ibu disebut sebagai embrio. Terdapat tiga lapisan yang terbentuk pada embrio ini, yakni lapisan endoderm, mesoderm, dan ectoderm. Masing-masing lapisan punya tugas membentuk organnya masing-masing.
Pada lapisan endoderm (lapisan dalam) akan menjadi organ internal seperti hati, paru-paru dan sistem pencernaan.
Lapisan mesoderm (lapisan tengah) akan membentuk tulang, otot, ginjal, jaringan, jantung dan sistem vascular, serta organ reproduksi.
Dan pada lapisan ectoderm (lapisan luar) akan membentuk membentuk kulit, mata, rambut, dan sistem saraf.
Dan pada minggu ini mulai terbentuk plasenta. Pada minggu ini pun sering terjadi keluhan morning sickness.
• Kehamilan Minggu ke – 5
Embrio kecil ibu mulai terlihat walau masih dalam ukuran yang sangat kecil.
Pada minggu ke lima ini jantung janin anda mulai terbentuk dan berdetak, walau bentuk jantung belum terdiri dari empat bilik masih berbentuk saluran tabung.
Selain itu otak dan sumsum tulang belakang juga sudah mulai terbentuk. Dan tes kehamilan akan positif.
Pada minggu ini harus hati-hati karena sekitar 15 – 20% bisa terjadi keguguran ( abortus ), penyebabnya adalah kelainan kromosom pada janin. Gejalanya berupa sering spotting ataupun perdarahan hebat.
• Kehamilan Minggu ke – 6
Pada minggu ini, janin anda akan terlihat seperti berudu, janin tumbuh sangat cepat, kira-kira 1 milimeter per hari.
Mulai terlihat bentuk kepala yang lebih besar dibandingkan ukuran tubuhnya. Mulai terlihat tonjolan-tonjolan yang nantinya akan membentuk tangan dan kaki.
Pada minggu ini sudah mulai terbentuk 4 bilik pada jantung detak jantung janin sudah mulai bisa dideteksi dengan pemeriksaan USG.
Dan minggu ini mulai terbentuk tali pusar yang akan menhantarkan nutrisi dan oksigen ke janin.
Gejala yang dirasakan calon ibu berupa payudara yang membengkak, cepat lelah dan sering kebelet untuk buang air kecil.
• Kehamilan Minggu ke – 7
Di awal minggu ke tujuh ini bentuk janin masih seperti berudu, tapi di akhir minggu akan lebih mirip bentuk manusia.
Badan akan memanjang dan mulai terbentuk siku. Seluruh tulang tebentuk oleh tulang rawan, yang nanti akan diganti menjadi tulang keras. Dan sudah terbentuk sistem pencernaan, ginjal, hati, limpa dan bahkan appendix.
Plasenta tumbuh membentuk seperti bulu-bulu keci yang disebut villi, yang fungsinya membawa nutrisi dan oksigen dari aliran darah ke janin yang sedang tumbuh.
Karena pertumbuhan plasenta maka akan dihasilkan hormone hCG dalam jumlah besar ke dalam darah.
Ini menyebabkan ibu hamil peka terhadap aroma seperti parfum atau makanan yang menyengat. Biasanya hal ini akan diikuti oleh rasa mual, perubahan mood, sering berkemih dan merasa sangat lelah.
Sebetulnya dengan tingginya hormone hCG ini menunjukkan bahwa kehamilannya sehat.
• Kehamilan Minggu ke – 8
Jika pada minggu lalu tangan dan kaki masih tampak mirip seperti dayung, di minggu ke 8 ini jari kaki dan tangan sudah mulai terebentuk.
Selain itu, bentuk dari kelopak mata, bibir, dan pangkal hidung juga sudah mulai terlihat sehingga bentuk muka sudah mulai lebih jelas. Sistem reproduksi mulai terbentuk.
Keluhan ibu masih tetap mual dan perut terasa sakit.
• Kehamilan Minggu ke – 9
Lengan dan kaki janin ibu mulai bergerak dikarenakan jaringan otot yang mulai berkembang pesat pada minggu ke 9 ini, tetapi ibu belum bisa merasakan gerakan dari sang janin tersebut.
Sistem pencernaan dan sistem reproduksi pun terus berkembang, meskipun dengan USG belum terdeteksi jenis kelaminnya.
Pada minggu ini ibu hamil merasakan kelelahan yang hebat. Untukmenguranginya dengan merelaksasi tubuh, bisa dengan yoga atau berenang, dan menambah waktu tidur.
• Kehamilan Minggu ke – 10
Pada minggu ke 10 ini adalah akhir dari periode embrio dan memasuki periode janin, jaringan otak tumbuh dengan cepat, otot sudah terbentuk, kuku jari kaki sudah terbentuk, perkembangan tulang dan tulang rawan yang membentuk sendi juga sudah mulai berkembang.
Kemudian, janin anda sudah terlihat memiliki tunas gigi dibawah gusinya. Pada bagian reproduksinya jika janin ibu berjenis kelamin laki-laki maka di minggu ini testisnya akan mulai memproduksi hormone testosterone.
Dan bayi sekarang sudah dapat menelan cairan ketuban dan organ-organ jantung, otak, hati, ginjal dan usus sudah bekerja. Serta jantung sudah memiliki 4 bilik.
• Kehamilan Minggu ke – 11
Di minggu ini bentuk bayi anda sudah tidak aneh lagi, sudah mulai menyerupai bentuknya ketika ia lahir kelak.
Minggu ini juga merupakan waktunya pembentukan ovarium. Selain itu, bentuk luar alat kelamin juga akan mulai terbentuk pada minggu ini.
Jari tangan dan kaki yang sebelumnya terlihat menyatu seperti dayung, kini sudah mulai terpisah-pisah membentuk jari pada umumnya.
Pada minggu ini sebaiknya dijaga diet yang sehat dan olah raga rutin, sangat bagus untuk belajar Kegel, yang fungsingya untuk memperkuat otot-otot panggul dan area vagina dan perineum.
• Kehamilan Minggu ke – 12
Minggu ini sumsum tulang belakang pada bayi ibu mulai memproduksi sel-sel darah putih untuk kekebalan tubuhnya.
Sistem pencernaannya pun juga sudah mulai melenturkan otot pencernaannya untuk mencerna makanan.
Hal lain yang menakjubkan adalah berfungsinya ginjal sebagai alat ekskresi.
• Kehamilan Minggu ke – 13
Ini merupakan minggu akhir dari trimester pertama dan menjadi awalan menuju trimester kedua. Tentu saja ukuran bayi ibu sudah semakin membesar yang sekarang berukuran sekitar 3 inchi.
Semakin sempurnanya bentuk wajah dari sang janin, fungsi organ-organ tubuhnya pun juga semakin berkembang seperti ginjal yang memproduksi urin.
Kemudian hal yang mungkin menjadi sesuatu yang menggemaskan adalah bahwa bayi yang dikandung ibu mulai menempatkan jempolnya kedalam mulutnya.
Minggu ini keluhan morning sickenss biasanya sudah berkurang, dan risiko keguguran pun sudah berkurang.
Itulah tahapan perkembangan janin yang terjadi setiap minggunya pada trimester pertama kehamilan.
Jika Anda membutuhkan edukasi seputar kehamilan dan kesehatan wanita, jangan lupa cek artikel lainnya serta follow dan subscribe TikTok, Instagram dan Youtube dr. Ivan Sini ya!
Untuk informasi dan edukasi lebih lanjut, hubungi kami di sini.
